Olehkarena itu Aku berkata kepadamu: Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Luk 11:10: Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan. "Mintalah Maka Akan Diberi"
MINTALAHMAKA KAMU AKAN DIBERI Sabtu 28 Mei 2022 Hari Biasa Pekan VI Paskah Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya segala sesuatu yang kamu minta kepada Bapa, akan diberikanNya kepadamu dalam nama-Ku (Yoh 16:23b) Kis 18:23-28 Mzm 47:2-3,8-10; Yoh 16:23-28 ---o---
MINTALAH MAKA AKAN DIBERIKAN KEPADAMU. Hari ini kita melanjutkan studi sistematis ajaran Yesus di Matius 7:7. Ayat ini berbunyi seperti berikut: "Berilah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketuklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari
ApapunKebaikan yang Ingin Kita Lakukan, Mintalah Selalu Kepada Allah Keberkahan di Dalamnya. Rara Rafidatun. 6 Agustus 2022
Setiaporang yang meminta akan menerima, setiap orang yang mencari akan mendapat; dan setiap orang yang mengetuk akan dibukakan pintu#renunganharian#rohani#r
SappanTuhan Hari ini. Datang, Cari dan temukan Tuhan serta sampaikan apa yang menjadi harapanmu dan DIA akan menjawabmu. amin#renungankatolik #katolik #firm
MintalahMaka Kamu Akan Diberi. Menjaga Keutuhan Ciptaan sebagai Wujud Iman. Jadwal Petugas Liturgi - Bulan Juli & Agustus 2022. INFORMASI. Berita Terkini. Melepas Rindu Setelah 3 Tahun Tidak Berjumpa. 24 Juli 2022; 49 View; TAPA/Proakolit terakhir dilaksanakan secara offline dengan keramaian yang luar biasa pada tahun 2019. Setelah itu kita
mHKT. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. MINTALAH, AKAN DIBERIKAN !Matius 77. "Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. 8 Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu ini paling disukai oleh umat Kristiani, karena merupakan ayat yang sangat menjanjikan dan sangat tegas dicatat, dan diperuntukan bagi mereka yang percaya. Namun banyak juga yang kecewa karena janji itu tidak pernah terwujud dalam kehidupannya. Ada seorang istri sangat terpukul, karena ditinggal suaminya meninggal, sehinga ia harus menghidupi anaknya yang masuk usia remaja. Pukulan ini sulit diterima, maka iman percaya mulai tergoyangkan, janji Tuhan diragukan, imannya terus ayat 9 Adakah seorang dari padamu yang memberi batu kepada anaknya, jika ia meminta roti, 10 atau memberi ular, jika ia meminta ikan? 11 Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepada-Nya." Lebih menekankan kepastian janji Tuhan dengan perumpamaan seorang bapak memperlakukan pada anaknya. Mengandung pernyataan yang lebih tegas lagi akan janji itu sendiri, tidak mungkin diungkiri oleh diatas sering disampaikan pada kotbah, maupun menghibur saudara-saudara seiman, yang dalam kesulitan, bahkan sering diucapkan pada mereka yang sudah dalam kondisi terminal, begitu kuatnya hamba Tuhan meyakinkan bahwa melalui doanya, Tuhan pasti menyembuhkan penyakitnya. Namun doa tetap doa, janji tetap janji, orang itu tetap meninggal, begitu kecewanya keluarga yang mengharapkan mujizat terjadi, semua berlalu tanpa ada janji yang disayangkan jika ayat-ayat itu dipenggal-penggal, kemudian dengan keyakinan sendiri memberi sugesti pada saudara-saudara yang dalam semua yakin bahwa Tuhan yang kita Amini adalah Tuhan yang maha kasih, maha kuasa, tidak ada yang mustahil bagi diri-Nya untuk berbuat. Ayat selengkapnya ada 2 hal yang menjadi syarat utama yaitu 12. "Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi. Pengikut Kristus wajib memiliki kehidupan yang sesuai kehendak-Nya yaitu berbuatlah, berperilakukan terhadap sesama dengan ajaran yang benar, yaitu “ Saling mengasihi, seperti Kristus mengasihi kita “ – Apakah ini sudah dilakukan ? Janganlah hal-hal yang anda tidak suka, kemudian memaksakan orang lain untuk berbuat. Misalnya, anda tidak suka di bohongi, namun anda menyuruh orang berbohong demi keuntungan yang yang akan di peroleh. 13 Masuklah melalui pintu yang sesak itu, karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan banyak orang yang masuk melaluinya; 14 karena sesaklah pintu dan sempitlah jalan yang menuju kepada kehidupan, dan sedikit orang yang mendapatinya." Tuhan menghendaki kita memilih jalan yang sempit, karena jalan yang lebar menuju kebinasaan.* Sering kita lupa saat kita memohon lebih mengutamakan jalan yang lebar, karena disitulah letak ke-egoisan, ketamakan, kepentingan diri, bahkan kadang yang mencelakakn saudara sendiri demi keuntungan diri. Lebih bersyukur jika sakit penyakit disembuhkan dari pada sebaliknya. Lebih bersyukur jika usahanya lancar, dari pada direnungkan 1. Carilah kerajaan-KU, maka lainnya akan Apapun yang terjadi, akan bermanfaat bagi yang percaya, dan menurut kehendak-Nya ?3. Orang percaya terpanggil sebagai “Pelayan” untuk menjalankan Perintah Agung, sudahkah itu dilakukan ? Perintah siapakah yang kita jalankan? Untuk menyenangkan siapakah semua itu, diri atau untuk –DIA ?4. Kasihilah sesamamu seperti kamu mengasihi dirimu Bahwa Tuhan akan memenuhi janji-Nya untuk kebaikan yang lebih menyeluruh, ia tidak akan memberikan hanya sepenggal-penggal yang bersifat sementara, melainkan secara menyeluruh dan kekal ! Itulah Hati Bapak, yang kasih-Nya sangat luas, dalam , tinggi dan panjang tak terhingga !Semoga bermanfaat, minimal lebih mengenal hati Tuhan melalui Firman-Nya !Penulis, Kwee,ML Lihat Humaniora Selengkapnya
”Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan. Adakah seorang dari padamu yang memberi batu kepada anaknya, jika ia meminta roti, atau memberi ular, jika ia meminta ikan? Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepada-Nya.”
Injil Lukas 115-13 Luk 115 Lalu kata-Nya kepada mereka “Jika seorang di antara kamu pada tengah malam pergi ke rumah seorang sahabatnya dan berkata kepadanya Saudara, pinjamkanlah kepadaku tiga roti, Luk 116 sebab seorang sahabatku yang sedang berada dalam perjalanan singgah ke rumahku dan aku tidak mempunyai apa-apa untuk dihidangkan kepadanya; Luk 117 masakan ia yang di dalam rumah itu akan menjawab Jangan mengganggu aku, pintu sudah tertutup dan aku serta anak-anakku sudah tidur; aku tidak dapat bangun dan memberikannya kepada saudara. Luk 118 Aku berkata kepadamu Sekalipun ia tidak mau bangun dan memberikannya kepadanya karena orang itu adalah sahabatnya, namun karena sikapnya yang tidak malu itu, ia akan bangun juga dan memberikan kepadanya apa yang diperlukannya. Luk 119 Oleh karena itu Aku berkata kepadamu Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Luk 1110 Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan. Luk 1111 Bapa manakah di antara kamu, jika anaknya minta ikan dari padanya, akan memberikan ular kepada anaknya itu ganti ikan? Luk 1112 Atau, jika ia minta telur, akan memberikan kepadanya kalajengking? Luk 1113 Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepada-Nya.” Bahan Renungan “Mintalah Maka Akan Diberi” Allah tahu apa yang kita perlukan bahkan sebelum kita memintanya, tetapi Dia ingin kita meminta dengan iman dan ucapan syukur. Allah hendak memenuhi hidup kita dengan kasih dan sukacita, dan Allah akan melakukannya. Yesus memberikan suatu perumpamaan mengenai seorang sahabat yang datang pada waktu malam kepada sahabat yang lain untuk meminta pertolongan. Karena dalam keadaan yang sangat terdesak sekali maka ia tidak segan-segan datang pada waktu yang sangat tidak memungkinkan sahabatnya untuk menolong. Namun ia datang juga pada tengah malam. Sahabatnya terpaksa bangun dari tidur dan menolong kebutuhannya tersebut. Yesus mengumpamakan pertolongan Tuhan seperti cerita ini. Pages 1 2 Tags LukasLukas 11Renungan
Mintalah, maka akan diberi kepadamu. Carilah, maka kamu akan mendapat. Ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Renungan Harian Katolik, Kamis 7 Oktober 2021, Pekan Biasa XXVII, Pw. SP. Maria Ratu Rosario Putih BACAAN I Mat. 313-42a MAZMUR 11-6; BACAAN INJIL Injil Lukas 115-13 Lalu kata-Nya kepada mereka “Jika seorang di antara kamu pada tengah malam pergi ke rumah seorang sahabatnya dan berkata kepadanya Saudara, pinjamkanlah kepadaku tiga roti, sebab seorang sahabatku yang sedang berada dalam perjalanan singgah ke rumahku dan aku tidak mempunyai apa-apa untuk dihidangkan kepadanya; masakan ia yang di dalam rumah itu akan menjawab Jangan mengganggu aku, pintu sudah tertutup dan aku serta anak-anakku sudah tidur; aku tidak dapat bangun dan memberikannya kepada saudara. Aku berkata kepadamu Sekalipun ia tidak mau bangun dan memberikannya kepadanya karena orang itu adalah sahabatnya, namun karena sikapnya yang tidak malu itu, ia akan bangun juga dan memberikan kepadanya apa yang diperlukannya. Oleh karena itu Aku berkata kepadamu Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan. Bapa manakah di antara kamu, jika anaknya minta ikan dari padanya, akan memberikan ular kepada anaknya itu ganti ikan? Atau, jika ia minta telur, akan memberikan kepadanya kalajengking? Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepada-Nya.” RENUNGAN Per Mariam ad Lesum. Hari ini, kita memperingati Santa Petawan Maria Ratu Rosario. Pertanyaannya adalah mengapa bacaan Injil yang dipilih oleh Gereja tentang bagaimana kita berdoa? Yesus mengungkapkan bahwa kita harus selalu mengetuk pintu walaupun tuan rumah sedang tidur dan enggan membuka pintu. Tetapi kita harus terus mengetuk pintu. Pada akhirnya pintu akan dibukakan bagi kita. Apa Artinya? Jangan pernah kita menyerah dalam doa walaupun kadang kala kita merasa mengapa doaku lama dikabulkan atau mengapa belum ada tanda-tanda pengabulan dan pemohonanku. Apa kaitanya dengan Peringatan Santa Maria Ratu Rosario? Doa Rosario merupakan tradisi sehat dalam Gereja kita. Dalam doa Rosario, tanpa kita banyak mengeluarkan kata, tanpa banyak harus merumuskan doa-doa, kita yakin bahwa doa kita didengar oleh Tuhan. Bunda Maria diyakini punya akses paling dekat kepada Tuhan Yesus. Karena Bunda Maria punya kedekatan rohani dan jasmani. Tuhan Yesus pernah tinggal di dalam rahimnya dan Tuhan Yesus berada bersama Bunda Maria dalam masa pengasuhan masa kecil-Nya. Maka, mari kita bertekun dalam Doa Rosario dan kita terus panjatkan doa dan harapan kita kepada Tuhan dengan perantaraan Bunda Maria. Tuhan Yesus, kami bersyukur atas rahmat kesetiaan Maria yang selalu menghantar doa-doa kami kepada-Mu. Semoga kami pun setia menyertai dan mendampingi sesama yang membutuhkan kami. Amin.
“Mintalah terus, dan Allah akan memberikannya kepadamu. Carilah terus, dan kamu akan mendapatnya. Ketuklah terus, maka pintu akan dibuka bagimu. Ya, barangsiapa meminta dengan sabar, ia akan menerima yang dimintanya. Barangsiapa mencari dengan tekun, dia akan mendapat yang dicarinya. Dan barangsiapa terus mengetuk, pintu akan dibuka baginya.
mintalah maka akan diberi